【Procedur Discseel】Seorang wanita berusia 60-an dengan harapan untuk memperbaiki saraf kejepit dalam waktu 3 bulan dan berhenti menggunakan tongkat

Informasi Pasien

Wanita berusia 60-an

Penyakit / Gejala

• Stenosis Kanal Tulang Belakang
• Hernia Nukleus Pulposus
• Skiatika (Saraf Kejepit)

Kondisi Pasien

Pasien ini bekerja di bidang jahit sampai usia 60 tahun. Dia telah menderita nyeri pinggang selama bertahun-tahun, dan belakangan ini menggunakan tongkat karena mengalami saraf kejepit. Dia berharap pada perawatan harian di klinik kami karena reuni teman sekolahnya yang keempat akan diadakan pada bulan Juni ini.

Pemeriksaan dan Hasil

Ini adalah hasil pemeriksaan MRI pinggang. Bantalan di pinggangnya (nukleus pulposus) telah menipis dan deformasi. Keadaan seperti ini disebut degenerasi nukleus pulposus atau hernia nukleus pulposus. Pada saat yang sama, jalur saraf kaki di dalam tulang belakangnya juga menyempit, dan didiagnosis dengan stenosis kanal tulang belakang.

Materi Perawatan

DST (Terapi Discseel)

Kami melakukan terapi penyegelan diskus untuk memperbaiki peradangan dan fungsi dalam bantalan (nukleus pulposus) untuk memperbaiki saraf kejepit.

Pasien berbaring telungkup di atas meja perawatan sambil dibersihkan di bagian pinggang dan punggungnya. Kami sangat memperhatikan pemanas agar pasien tidak merasa dingin terutama pada musim dingin.

Kali ini, kami mulai perawatan setelah memberikan sedatif dan pasien tertidur. Ini adalah saat kami memasukkan tabung perawatan.

Ini adalah saat kami memeriksa tingkat kerusakan pada bantalan (nukleus pulposus). Karena terdapat kerusakan sedang yang berulang, kami melakukan DST (Terapi Discseel).

Waktu perawatan adalah 18 menit. Perawatan selesai sekitar pukul 11 pagi, dan pasien sudah bisa pulang berjalan kaki sekitar pukul 1 siang. Ketika pulang, saraf kejepit sudah berkurang separuh, tetapi untuk berjaga-jaga, kami tetap meminta pasien menggunakan tongkat.

Pesan-pesan dari Direktur

Pada kasus hari ini, pasien berharap untuk melihat perbaikan dalam waktu 3 bulan, jadi kami berusaha semaksimal mungkin untuk mencapai perbaikan yang cepat. Berbicara tentang hal lain, Wakil Direktur kami, Ishida, menerima terapi DRT (Terapi Regenerasi Diskus) tahun lalu, dan nyeri saraf kejepitnya hilang. Minggu ini, dia berencana pergi berlibur bersama keluarganya ke Gunung Ōyama. Saya sudah memperingatkannya untuk berhati-hati agar tidak terlalu percaya diri dan menghindari kecelakaan.Tersenyum.

Inilah Ishida pada tahun 2023 sedang berseluncur di atas papan salju. Saya yang memotretnya.